Generasi Moderat, Bangsa Kuat: Siswa MA 45 Gianyar Antusias Ikuti Pembinaan FKUB

 

Gianyar, 20 Oktober 2025 — Dalam upaya memperkuat semangat kebersamaan dan memperdalam pemahaman tentang pentingnya toleransi antarumat beragama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Gianyar menyelenggarakan kegiatan bertema “Peran Moderasi Beragama serta Pemerintah dalam Membina Toleransi”. Kegiatan ini diikuti oleh para siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) 45 Gianyar, dengan didampingi oleh pembina Ibu Soetji Rahajoe.

 

Acara ini menjadi wadah penting bagi generasi muda untuk memahami nilai-nilai moderasi beragama, yakni sikap beragama yang seimbang, menghargai perbedaan, dan menolak segala bentuk kekerasan serta ekstremisme. Melalui kegiatan ini, FKUB Gianyar berperan aktif dalam memberikan pembinaan agar para pelajar mampu menjadi agen perdamaian di lingkungan sekolah maupun masyarakat.

 

Dalam kegiatan tersebut, narasumber dari FKUB menjelaskan bahwa moderasi beragama bukan berarti menyamakan semua ajaran agama, melainkan menumbuhkan sikap saling menghargai, menghormati, dan hidup berdampingan secara damai meskipun berbeda keyakinan. Pemerintah pun memiliki peran besar dalam mendukung terciptanya iklim toleransi dengan cara memberikan ruang dialog, penguatan pendidikan karakter, serta kebijakan yang berpihak pada kerukunan antarumat beragama.

 

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai toleransi dan memperkuat karakter siswa sebagai generasi yang berakhlak mulia, terbuka, dan cinta damai. Diharapkan melalui pemahaman tentang moderasi beragama, para siswa dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat.

 

Para siswa-siswi MA 45 Gianyar mengikuti kegiatan ini dengan tertib, semangat, dan penuh antusias. Mereka aktif berdiskusi, bertanya, serta menunjukkan minat yang tinggi dalam menimba ilmu mengenai pentingnya hidup rukun dalam keberagaman.

Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan tercipta generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa toleran, nasionalis, dan berwawasan kebangsaan, demi mewujudkan Indonesia yang damai dan harmonis di tengah perbedaan.